KELAHIRAN ISHAK DIJANJIKAN
Kejadian 17:15-22
“Namun, perjanjian-Ku akan Kutetapkan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun depan pada waktu seperti ini.”
(Kejadian 17:21)
“Pa, katanya kita akan liburan ke Bali?” rengek Tito kepada Papa malam itu. “Lho, Papa ‘kan janjinya nanti, pada saat liburan sekolah,” jawab Papa. “Tapi Tito sudah tidak sabar, Pa.” “Sabar, ya, Tito. Harinya pasti datang,” jawab Papa lagi.
Adik-adik, terkadang kita tidak sabar menunggu sebuah janji. Kita mau, ketika kita dijanjikan sesuatu, hal itu segera terwujud. Jadi, bayangkanlah bagaimana Abraham, yang telah menunggu janji TUHAN begitu lama. Bertahun- tahun ia menunggu. Tentu terkadang Abraham bertanya-tanya: apakah TUHAN sudah lupa akan janji-Nya itu? Mari kita membaca Kejadian 17:15-22. Ternyata, TUHAN menegaskan kembali janji-Nya. Allah mendatangi Abraham lewat mimpi. Allah menetapkan bahwa tahun depan, Sara akan melahirkan. Bahkan nama anaknya pun disebutkan, yaitu Ishak.
Adik-adik, salah satu ujian bagi kita anak-anak Tuhan adalah kesabaran. Dari Bapa Abraham, kita diajarkan agar kita belajar sabar dalam menantikan terwujudnya janji-janji Allah.
Doa: Bapa di surga, aku pun mau menjadi anak-anak yang sabar, seperti bapa Abraham.
Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama