2 Yohanes 1:6

Inilah perintah itu, yaitu kamu harus hidup di dalam kasih ….

(2 Yohanes 1:6)

Tidak banyak anak-anak yang suka kepada Andi. Malahan ia dijuluki “Andi si jahat”. Hari itu, Didi sedang mengobrol dengan Edo di depan kelas. Hala- man basah karena baru saja hujan. Andi berkejar- kejaran dengan Johan. Kemudian terjadilah, Andi terpeleset! Tepat di depan Didi dan Edo. Edo tertawa keras. Namun, Didi lang- sung sigap maju membantu Andi bangun.

Adik-adik, mengasihi orang yang kita suka, itu mudah. Namun, bagaimana kalau orang itu tidak kita suka? Bagaimana kalau ia jahat? Mari kita membaca 2 Yohanes 1:6! Kata Yohanes, hidup di dalam kasih itu adalah perintah Allah. Hidup di dalam kasih itu artinya melakukan apa yang baik, bersikap peduli dan suka menolong. Ini adalah perintah Allah. Artinya, kita mengasihi siapa saja dan kapan saja. Tidak boleh kita memilih kapan kita mengasihi dan kapan tidak; atau siapa yang kita kasihi dan siapa yang tidak.

Adik-adik, hidup di dalam kasih adalah penting. Hidup di dalam kasih adalah tanda ketaatan kita pada perintah Allah. Itulah bukti bahwa kita adalah anak-anak Allah.

Doa:    Bapa di Surga, bimbinglah aku agar aku dapat hidup di dalam kasih

            setiap hari dan kepada siapa saja. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.