ABRAHAM LULUS UJIAN IMAN
Kejadian 22:11-13
“… sebab sekarang telah Kuketahui bahwa engkau takut akan Allah dan tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang satu-satunya itu kepada-Ku.”
(Kejadian 22:12)
“Tito, bolehkah Mama berikan buah mangga ini kepada Yosi dan Litta?” tanya Mama kepada Tito. Buah mangga itu adalah kesukaan Tito. Yosi dan Litta baru saja tiba dari Surabaya. Mereka lapar dan hanya ada buah mangga itu di kulkas. “Tentu saja boleh, Ma,” jawab Tito seraya tersenyum kepada kedua saudara sepupunya itu.
Adik-adik, jika kita mempunyai sesuatu dan itu diminta oleh Allah, apakah kita bersedia memberikannya? Mari kita membaca Kejadian 22:11-13. Ishak adalah anak Abraham satu-satunya. Anak yang kehadirannya ditunggu selama puluhan tahun. Namun, Allah memintanya kembali. Bagaimana sikap Abra- ham? Apakah dia menolak? Tidak. Abraham rela menyerahkan anaknya itu kembali kepada Allah. Dan ternyata, permintaan untuk mempersembahkan Ishak itu adalah sebuah ujian iman. Dan… Abraham lulus ujian itu!
Adik-adik, terkadang kebaikan hati kita diuji, ketika sesuatu di- minta dari kita. Apakah kita akan rela memberi, ataukah tidak. Semoga kamu pun lulus ujian itu!
Doa: Bapa di surga, ajarlah aku agar selalu memberi dengan tulus, baik kepada sesamaku,
maupun kepada Engkau. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama