Bacaan: Matius 15:21-31

Lalu Yesus berkata kepadanya, “Hai Ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki.” Seketika itu juga anaknya sembuh.

(Matius 15:28)

Seorang dokter bedah menceritakan tentang operasi terhebat yang pernah dilakukannya, yaitu saat mengoperasi seorang gadis kecil yang hanya mempunyai sepuluh persen harapan hidup. Malam itu, sebelum pembiusan, gadis kecil itu berdoa, ”Yesus Gembala yang baik, berkatilah domba kecil-Mu ini. Lindungilah dalam kegelapan malam sampai terbitnya mentari esok pagi. Berkatilah dokter yang mengoperasiku.” Setelah berdoa, gadis kecil itu berkata, ”Sekarang saya sudah siap, Dokter.” Malam itu sang Dokter pun berdoa, “Tuhan yang baik, Engkau boleh tidak membantuku dalam operasi yang lain, tetapi kali ini bantulah untuk menyelamatkan gadis kecil ini.” Operasi berjalan baik dan gadis itu sembuh.

Yesus memuji iman seorang ibu yang memohon kesembuhan anak-Nya. Meskipun murid-murid Yesus tak menganggap penting si ibu, tetapi karena besar imannya, maka terjadilah kepadanya seperti yang dikehendakinya. Kesembuhan adalah tindakan Tuhan, tetapi si ibu mengerjakan bagiannya, yaitu beriman.

Sahabat Senior, tidak ada hal yang terlalu berat jika dilewati dengan iman dan berserah kepada Tuhan. Doa dan iman memberi kekuatan kepada kita untuk bergantung pada-Nya. Doa yang dinaikkan dengan iman akan mendatangkan mukjizat.

DOA:

Tuhan, Gembala kami yang baik, tuntunlah kami untuk selalu berserah dan percaya kepada-Mu. Hidup kami sampai hari ini adalah mukjizat yang nyata. Terima kasih untuk kasih karunia-Mu. Amin.