8
Sep

TELINGA DAN MULUT DI HADAPAN KRISTUS

Markus 7:24-37

Sambil menengadah ke langit Yesus mendesah dan berkata kepadanya, “Efata!”, artinya: Terbukalah!

(Mrk. 7:34)

 

 

 

Walaupun berjarak tak sampai satu jengkal, telinga dan mulut terkadang berpotensi menjadi tidak kompak. Ada yang cepat mendengar, tetapi lambat berkata-kata. Ada yang tidak cermat mendengar, tetapi cepat berkata-kata. Telinga dan mulut yang tidak kompak dapat menimbulkan petaka.

 

Seorang perempuan keturunan Siro-Fenisia memiliki anak perempuan yang kerasukan setan. Perempuan ini mendengar tentang kehadiran Yesus dalam sebuah rumah di daerah Tirus. Walaupun datang dengan sembunyi-sembunyi, kehadiran Yesus “terdengar” oleh perempuan ini. Dia pun tidak berhenti berkata-kata memohon kesembuhan anaknya kepada Yesus. Anak perempuannya pun sembuh. Selanjutnya, seorang yang tuli dan gagap dibawa kepada Yesus. Yesus berkata kepadanya, “Terbukalah”. Maka orang yang tadinya gagap dan tuli itu dapat mendengar dan berkata-kata. Yang menarik dari dua kisah ini adalah bahwa telinga dan mulut mampu mengubahkan dan diubahkan oleh Kristus.

 

Tidak semua orang mampu mendengar dan berkata-kata dengan bijak. Acapkali telinga menjadi tuli dalam mendengar nasihat baik. Ada kalanya mulut menjadi bisu dalam menyuarakan kebenaran, kejujuran, dan hal yang membangun. Dengan menyimak kembali kisah ini, semoga telinga kita menjadi telinga yang peka dalam menyadari kuasa perkataan Yesus. Mulut pun kita gunakan untuk mengakui perubahan yang sanggup Allah kerjakan dalam kehidupan kita dengan rendah hati.

 

 

REFLEKSI:

Apakah telinga dan mulutku sudah diubahkan oleh kuasa perkataan Kristus?

 

Yes. 35:4-7a ; Mzm. 146; Yak. 2:1-10, (11-13), 14-17; Mrk. 7:24-37

Multiple Ajax Calendar

September 2024
S M T W T F S
« Aug    
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama