HUKUM YANG BARU
Bacaan: Roma 7:1-6
… sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.
(Roma 7:6)
Opa Anton selalu minta dimasakkan mi goreng di setiap perayaan ulang tahunnya. Ia percaya, bahwa mi goreng yang dimakan di hari ulang tahun akan memberinya panjang umur, seperti yang dipercaya oleh keluarganya secara turun-temurun. Pada suatu kali, tidak ada menu mi goreng dalam perayaan ulang tahun OpaAnton karena anak-anaknya lupa memasaknya. Opa Anton menjadi gelisah dan marah. Anak-anaknya pun menjelaskan padanya bahwa bukan mi goreng yang dapat membuat seseorang panjang umur, melainkan karena berkat dan anugerah Tuhan saja.
Rasul Paulus mengumpamakan orang Kristen seperti seorang janda yang setelah suaminya meninggal tidak lagi memiliki keterikatan secara hukum dengan suaminya. Demikian juga, orang Kristen tidak terikat lagi dengan peraturan atau hukum dari kepercayaannya yang lama. Orang Yahudi yang sudah menjadi pengikut Kristus diselamatkan karena percaya kepada Yesus, bukan karena ia melakukan sejumlah peraturan Taurat. Seorang Kristen telah terikat dengan hukum yang baru, yaitu hukum kasih yang Yesus ajarkan.
Sahabat Senior, banyak orang yang telah menjadi Kristen, tetapi masih terikat pada tradisi atau kepercayaannya yang lama. Hidup mereka belum diperbarui oleh hukum yang baru yang Yesus berikan. Karena kasih dan anugerah Tuhan maka kita diselamatkan. Maka mari kita berjalan sesuai dengan hukum kasih seperti yang Yesus ajarkan.
DOA:
Tuhan, ampuni kami jika kami masih enggan melepaskan tradisi dan kepercayaan kami yang lama. Tolong kami untuk memegang hukum kasih-Mu. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama