KAYA DALAM KEMURAHAN
2 Korintus 8:1-7
Selagi dicobai dengan berat dalam berbagai penderitaan, sukacita mereka meluap, dan meskipun mereka sangat miskin, mereka kaya dalam kemurahan.
(2 Kor. 8:2)
Kita sering merasa belum mampu untuk menolong, karena merasa diri belum cukup kaya. Ketika dimintai bantuan, responsnya selalu: “Nanti deh, kalau sudah kaya.” Padahal kaya dan merasa cukup itu relatif. Ada orang yang mudah tergerak hatinya saat dimintai bantuan, meskipun keadaan perekonomiannya pas-pasan. Namun ada juga yang bergeming, meski punya puluhan properti di mana-mana.
Ketika surat kepada jemaat di Korintus ini ditulis di tahun 53- 54 Masehi, jemaat Yerusalem sedang megalami kesulitan secara ekonomi. Tekanan dari para pemipin Sanhedrin juga membuat mereka tak leluasa bergerak. Agar pelayanan tetap dapat dijalankan, jemaat Yerusalem membutuhkan dukungan finansial. Rasul Paulus pun mendorong jemaat-jemaat lain agar memiliki kepedulian. Jemaat Korintus dikenal sebagai jemaat yang ‘tidak kekurangan satu karunia apa pun’, tetapi sayangnya mereka sempat lalai. Paulus kemudian mengajak jemaat Korintus untuk meneladani jemaat di Makedonia. Meskipun jemaat Makedonia saat itu berada di dalam kondisi kekurangan, mereka kaya dalam kemurahan. Mereka peduli dan memberi dukungan kepada jemaat di Yerusalem.
Youth, kemampuan dan kemauan adalah dua hal yang berbeda. Orang yang mampu, belum tentu mau menolong. Kemauan untuk menolong didasari oleh kemurahan hati yang bersumber dari rasa syukur atas anugerah Tuhan. Marilah kita belajar untuk selalu bermurah hati, karena Allah sudah terlebih dahulu bermurah hati kepada kita.
1. Bagaimana kondisi jemaat Makedonia saat menolong jemaat Yerusalem?
2. Bagaimana caramu bermurah hati kepada orang lain?
Pokok Doa: Menjadi saluran berkat bagi orang lain.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama