Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.

(Ams. 23:18)

“Que sera, sera/ Whatever will be, will be/ The future’s not ours to see/ Que sera, sera/ What will be, will be.” Itulah sepenggal teks lagu yang dipopulerkan oleh Doris Day. Lagu itu berisi pertanyaan gadis kecil kepada ibunya tentang apa yang akan terjadi saat ia besar nanti. Juga berisi pertanyaan kepada kekasih hatinya. Jawaban ibu dan kekasihnya adalah “que sera, sera.” Istilah ini berasal dari Bahasa Italia yang berarti “apa yang akan terjadi, maka terjadilah.”

Sobat Lansia, kita tak dapat memastikan seperti apa masa depan kita ataupun masa depan anak cucu kita. Yang dapat kita lakukan adalah menyiapkan sebaik mungkin rencana hidup ke depan. Kemudian, kita menjalaninya dengan percaya bahwa masa depan kita berada dalam tangan pemeliharaan Tuhan. Mungkin dalam masa depan kita ada hal-hal yang menakutkan dan mencemaskan. Mungkin juga segalanya akan berjalan baik dan menyenangkan. Apa pun yang akan terjadi di masa depan kita, bahkan di hari esok, kita mau percaya ada masa depan yang baik di dalam Tuhan. Tuhan memberi kita pengharapan. Apa yang akan terjadi di esok hari? Que sera, sera. Biarlah terjadi sesuai rencana Tuhan.

DOA :

Tuhan, kami menyerahkan masa depan kami ke dalam tangan pengasihan-Mu. Karena kami percaya, bahwa Engkau adalah Sumber Pengharapan kami. Amin.