“… di mana engkau mati, aku pun mati di sana,

dan di sanalah aku dikuburkan.”

(Rut 1:17)

“Ihh, jorok banget! Ma, ada orang yang buang sampah sembarangan, padahal ini gereja! Lagi pula, kasihan Pak Kirno harus membersihkan sampah ini sendirian. Pak Kirno kan sudah tua!” kata Kiki kepada Mama. “Betul sekali, Ki. Memang masih banyak orang yang belum sadar akan kebersihan. Seka­rang, apa yang bisa Kiki lakukan untuk membantu Pak Kirno?” tanya Mama. “Aku mau ajak teman-teman Sekolah Minggu untuk operasi semut dan membantu Pak Kirno,” jawab Kiki.

Adik-adik, Kiki perhatian sekali ya, dengan kebersihan gereja. Ia juga peduli terhadap Pak Kirno yang sudah tua. Seperti Rut yang peduli terhadap Naomi, ibu mertuanya. Mari kita baca Rut 1:15-17! Rut tidak mengikuti perkataan Naomi yang menyuruhnya untuk pulang. Ia bertekad untuk tetap menyertai Naomi; ia tidak membiarkan Naomi tinggal seorang diri. Tindakan Rut menunjukkan perhatiannya kepada ibu mertuanya.

Adik-adik, yuk kita belajar seperti Rut yang memperhatikan orang lebih tua, meskipun kita masih muda!

Doa: Bapa di Surga, mampukanlah aku untuk memperhatikan mereka yang lebih tua dariku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.