
KEMULIAAN ALLAH
Wahyu 19:1-8

“Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia!…”
(Wahyu 19:7)
Saat kita merenungkan surga, sering kali kita terpesona oleh gambaran akan keindahannya yang tak tertandingi. Namun, kita kadang lupa bahwa surga bukanlah hanya tentang tempat, melainkan juga tentang perayaan dan penyembahan akan keagungan Tuhan. Dalam Kitab Wahyu, kita diberi gambaran tentang bagaimana surga merayakan kemenangan Allah atas kejahatan dan kebencian di dunia, yaitu kemenangan atas Babel yang menjadi simbol dari segala sesuatu yang melawan Tuhan.
Kita melihat tiga hal yang menyebabkan surga bersorak, yaitu penghakiman Allah atas kejahatan, kedaulatan-Nya yang mutlak, dan pernikahan Anak Domba. Surga bersukacita karena Allah menghakimi kejahatan dengan kebenaran dan keadilan-Nya yang tak terbantahkan. Ini mengingatkan kita bahwa tidak ada yang luput dari penghakiman-Nya dan bahwa kebenaran akan menang pada akhirnya. Surga juga bersorak karena kedaulatan mutlak Tuhan atas segala sesuatu. Dalam dunia yang dipenuhi dengan kuasa manusia dan pencarian kenikmatan duniawi, kita diingatkan bahwa hanya Tuhan yang memiliki kekuasaan penuh. Pengakuan ini membebaskan kita dari rasa takut dan memungkinkan kita untuk tetap teguh dalam iman di tengah tantangan kehidupan. Sedangkan pernikahan Anak Domba adalah peristiwa yang paling meriah dalam penyembahan surga. Ini melambangkan persatuan terakhir antara Kristus dan umat-Nya dalam kemuliaan yang abadi. Perayaan ini mengajarkan pentingnya hidup dalam kesetiaan kepada Tuhan karena pada akhirnya kita akan bersama-Nya dalam kemuliaan yang kekal.
Youth, kita dipanggil untuk tetap teguh dalam iman, berani memegang kebenaran, dan menyembah Tuhan dalam segala hal. Pada akhirnya, penyembahan kita akan menjadi pernyataan bahwa hanya Tuhanlah yang pantas menerima kemuliaan, kuasa, dan pujian selamanya. Haleluya!
1. Seperti apa penggambaran tentang pernikahan Anak Domba?
2. Apa yang mendorong kita untuk menyembah Allah?
Pokok Doa: Memohon tuntunan Tuhan agar tetap teguh dalam iman sampai akhir.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama