
RENDAH HATI
Kejadian 41:14-16, 25-33
Sahut Yusuf kepada Firaun. “Bukan aku, melainkan Allah yang akan memberitakan kesejahteraan kepada Tuanku Firaun.”
(Kejadian 41:16)
Kiki sering ikut lomba menyanyi. Ia pernah meraih juara 1 tingkat SD sekotamadya. Teman-temannya memuji Kiki. Mama mengingatkan Kiki agar rendah hati, karena pencapaian dan suara merdunya adalah pemberian Tuhan bukan kehebatannya.
Adik-adik, mari kit a baca Kejadian 41:14-16, 25-33! Yusuf dipanggil Raja Firaun untuk menafsirkan mimpinya. Firaun mendengar ia pandai menafsirkan mimpi. Namun Yusuf berkata bahwa bukan dirinya, tetapi Allah yang akan bekerja. Yusuf seorang yang rendah hati dan beriman kepada Allah. Allah memberi tahu arti mimpi yang tidak diketahui para imam dan orang pintar melalui Yusuf. Yusuf menjelaskan bahwa akan ada tujuh tahun kemakmuran dan tujuh tahun kelaparan di Mesir. Mereka harus mengumpulkan bahan makanan pada masa kelimpahan agar ada persediaan saat bencana kelaparan. Firaun puas dengan petunjuk Allah melalui Yusuf.
Adik-adik, mari selalu rendah hati dan mengakui bahwa setiap talenta kita berasal dari Allah. Allah memakai orang yang rendah hati untuk pekerjaan yang memuliakan nama-Nya.
Doa: Bapa yang di surga, ajarlah aku untuk selalu bersikap rendah hati
dan beriman kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama