
DENGARLAH SUARA TUHAN
Yeremia 11:1-17

Sungguh, Aku telah memperingatkan nenek moyangmu, pada waktu Aku menuntun mereka keluar dari tanah Mesir. Sampai saat ini pun Aku terus-menerus memperingatkan mereka: Dengarkanlah suara-Ku!
(Yeremia 11:7)
Hidup ini penuh dengan pilihan. Orang bisa memilih untuk berbelok ke kanan, ke kiri, maju, atau mundur. Orang bisa memilih untuk bangun di pagi hari atau bermalas-malasan sampai siang hari. Demikian juga dengan orang percaya, kita bisa memilih untuk mendengarkan suara Tuhan atau menuruti keinginan kita sendiri.
Nabi Yeremia menerima pesan TUHAN untuk memperingatkan dan menegur orang-orang Yehuda dan penduduk Yerusalem karena kedegilan hati mereka. Allah telah berjanji akan menjadikan Bangsa Israel umat kesayangan-Nya, asalkan mereka memilih setia dan taat mendengarkan suara TUHAN. Namun kenyatannya, mereka mengabaikan suara TUHAN, dan memilih untuk mendengarkan suara hati mereka yang jahat, yang lebih condong menyembah para berhala. Karena itu, TUHAN mengutus Yeremia untuk menyerukan di kota-kota Yerusalem agar mereka mendengarkan suara-Nya dan terkutuklah orang yang mengabaikannya (ay. 2-3).
Pesan Tuhan kepada kita pun sama. Tuhan meminta kita untuk senantiasa mendengarkan suara-Nya, bukan menuruti keinginan diri yang dapat menyesatkan kita ke dalam dosa. Allah mengasihi kita. Ia berjanji menuntun kita ke jalan yang benar. Namun, kita sering memilih untuk mengabaikan suara- Nya. Padahal, bila kita mengakui Tuhan sebagai Allah yang kita sembah dan kita ini umat-Nya, sudah seharusnya kita memilih untuk mendengarkan suara Tuhan, bukan mendukakan hati-Nya.
REFLEKSI:
Mari kita memilih mendengarkan suara Tuhan dan bukan menuruti keinginan kita yang condong kepada dosa dan kejahatan.
Yer. 11:1-17; Mzm. 39; Rm. 2:1-11
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama