Amsal 3:1-3

Janganlah kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah pada loh hatimu.

(Amsal 3:3)

Selain pakaian dan senjata, ada satu perlengkapan yang dikenakan para tentara di medan perang yaitu: dog tag. Dog tag adalah sebuah lempeng logam bertuliskan identitas orang yang mengenakannya. Lempengan itu dikalungkan di leher. Penggunaan dog tag memudahkan orang lain untuk mengidentifikasi pemiliknya jika yang bersangkutan gugur di medan perang. Dalam tradisi Yahudi ada semacam dog tag yang berbentuk kotak berisi tulisan yang dikalungkan pada leher atau kepala mereka saat beribadah. Isi tulisan itu adalah pengakuan iman umat Israel tentang siapa TUHAN mereka. Kalung itu menjadi pengingat akan identitas mereka.

Amsal hari ini mengajak pembacanya untuk tidak melupakan ajaran dan perintah TUHAN (ay. 1) Cepat atau lambat kita akan meninggalkan masa remaja dan beranjak dewasa. Meninggalkan teman, guru, bahkan mungkin beberapa akan meninggalkan keluarga karena merantau. Di tempat baru kita akan berjumpa dengan orang baru dengan budaya baru. Penting bagi kita untuk terus mengingat apa yang menjadi perintah dan ajaran-Nya. Dalam ayat 2 disebutkan bahwa panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkan bagi mereka yang tidak melupakan ajaran dan perintah-Nya. Panjang umur dan lanjut usia bisa sangat relatif karena itu kehendak TUHAN. Amsal ini menegaskan bahwa Ia menyertai hingga umur berapa pun sesuai izin-Nya. Dan yang paling penting adalah ada sejahtera, yang dalam bahasa aslinya adalah shalom atau damai. Ada damai yang terus hadir menemani sepanjang hidup orang yang terus memelihara ajaran dan perintah-Nya.

Teens, identitas kita adalah Kristen dan itu terlihat dari sikap kita yang mengingat ajaran dan perintah Tuhan. Mungkin kita tidak memakai dog tag untuk mengingatkan identitas kita, tetapi sikap hidup kita haruslah membuat orang di sekitar kita melihat dan mengetahui identitas kita.