Galatia 6:1-4

Baiklah tiap-tiap orang menguji pekerjaannya sendiri, baru ia boleh bermegah melihat keadaannya sendiri dan bukan melihat keadaan orang lain.

(Galatia 6:4)

Semakin bertambah umur seseorang, maka semakin ia harus mampu bertanggung jawab, baik terhadap diri maupun terhadap keadaan di sekitarnya. Itulah yang disebut mandiri dan dewasa.

Menjadi orang yang mandiri dan dewasa memerlukan latihan. Salah satu caranya adalah dengan mendengarkan nasihat orang lain yang memberi tahu kita hal yang baik dan benar, serta hal yang salah dan keliru. Kita juga perlu saling memberi nasihat dan menolong. Menjadi mandiri dan dewasa berarti kita mampu dan mau untuk berintrospeksi, yaitu melihat kepada diri sendiri, mana hal yang sudah baik, dan mana yang masih perlu diperbaiki. Inilah evaluasi diri yang membuat kita bisa menjadi orang yang lebih baik. Galatia 6:4 menyebutnya sebagai “menguji pekerjaan kita”. Kita melakukan penilaian, apakah yang kita lakukan sudah baik dan sesuai dengan firman Tuhan. Jika belum, kita harus melakukan perbaikan. Menjadi mandiri dan dewasa adalah ketika kita bisa bertanggung jawab terhadap keadaan kita sendiri.

Teens, perhatikanlah kamar tidurmu. Seperti apa keadaannya? Apakah kamarmu dalam keadaan rapi, bersih, nyaman, aman, wangi, dan terang? Atau apakah kamarmu justru dalam keadaan remang-remang, gelap, berdebu, kotor, berantakan, bau, dan banyak sampah? Apa saja perbaikan yang perlu kamu lakukan di kamarmu saat ini? Sebagai seorang remaja, tentunya kamu sekarang punya tanggung jawab. Tanggung jawab untuk bisa merapikan barang-barangmu sendiri. Terutama, kamarmu. Waktu kamu kecil, ada orangtua atau pengasuh yang membantu kamu merapikan mainan, buku-buku, bantal, sepatu, dan bajumu. Namun, kamu sudah remaja sekarang. Maka, sudah waktunya bagi kamu untuk bisa merapikan barang-barangmu sendiri. Lakukan evaluasi pada keadaan kamarmu, ya. Buatlah sebersih dan senyaman mungkin buatmu.