Bacaan: Mazmur 125

Orang-orang yang percaya kepada TUHAN adalah seperti Gunung Sion: tidak tergoyahkan dan tetap untuk selama-lamanya.

(Mazmur 125:1)

Suatu malam sebuah rumah terbakar dan seorang anak laki-laki dipaksa untuk menyelamatkan diri dari api dengan melompat dari atas atap. Opanya yang masih tegap berdiri di bawah dengan menengadahkan tangannya sambil berteriak, “Lompatlah Cucuku, Opa akan menangkapmu!” Tetapi cucu kecilnya itu sangat takut karena ia tidak dapat melihat opanya. Yang dilihat mata kecilnya hanyalah nyala api, asap, dan kegelapan. Ia begitu ketakutan. Namun opanya tetap berteriak, “Lompatlah Cucuku! Aku akan menangkapmu!” Tetapi tetap saja anak itu menolak sambil menangis, “Opa, aku tidak bisa melihatmu!” Sang Opa menjawab, “Tidak apa-apa Cucuku. Yang penting, Opa dapat melihatmu!”

Sahabat Senior, pemazmur merasakan kepercayaannya pada Tuhan membuatnya kokoh bagaikan Gunung Sion. Dalam situasi apa pun, orang yang percaya kepada Tuhan tidak akan goyah. Dalam masalah dan tekanan yang dialami, mereka mampu bertindak untuk menanggapi pertolongan yang Dia berikan.

Sahabat Senior, masalah dan tekanan dapat membuat pandangan iman kita gelap dan membuat kita ragu bahkan takut untuk melangkah dan bertindak. Namun seperti pengalaman pemazmur, iman pada-Nya akan membuat kita tetap kokoh.

DOA:

Bapa yang selalu hadir dalam setiap apa pun keadaan kami, tolonglah kami untuk terus percaya dan tidak goyah untuk melangkah karena Engkau yang memimpin kami. Amin.