Kasih sebagai Kegenapan Taurat
Roma 13:8-14
Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia, karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat.
(Roma 13:10)
Ada banyak motivasi yang mendasari seseorang dalam melaksanakan aturan atau hukum. Ada orang yang menjalankan peraturan karena diawasi, misalnya oleh petugas maupun melalui CCTV. Ada orang yang menaati aturan karena takut pada hukuman atau pada seseorang yang disegani. Hal-hal tersebut menunjukkan bahwa jika tidak ada orang yang mengawasi, t idak ada CCTV, dan t idak ada hukuman yang diberikan, orang bisa saja tidak menaati hukum, peraturan, atau pekerjaan yang seharusnya dilakukan.
Paulus menyampaikan bahwa kasih adalah kegenapan hukum Taurat. Maksudnya, dalam menjalankan hukum atau peraturan, kasih adalah dasar yang paling kokoh. Kasih merupakan inti dari hukum Taurat. Ketika orang dipenuhi oleh kasih, maka ia akan menjalankan semua hukum bukan karena takut, terpaksa, atau diawasi, melainkan karena kasih itulah yang memenuhi dirinya. Seseorang akan menjalankan aturan jika ia mengasihi Allah, orang lain, dan diri sendiri. Kasih adalah pemenuhan dari hukum itu sendiri. Kasih tidak akan menghasilkan kejahatan bagi orang lain. Kasih tidak akan menghasilkan perbuatan yang bertentangan dengan Taurat.
Teens, kasih adalah hal yang mudah untuk diucapkan, tetapi sulit untuk dilakukan. Namun, kita harus terus berusaha mewujudkannya. Jika kita hidup dalam kasih, kita menggenapkan apa yang menjadi inti dari hukum Taurat. Kita akan menaati berbagai peraturan atau hukum bukan karena keterpaksaan, takut mendapat sanksi, atau karena diawasi, melainkan atas dasar kasih. Karena kita mengasihi Tuhan, diri sendiri, dan orang lain, maka kita bersedia hidup menaati peraturan dan hukum tanpa paksaan.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama