Zakharia 9:14 – 10:2

Mintalah hujan dari TUHAN pada akhir musim semi! TUHANlah yang membuat awan hitam, dan hujan lebat akan diberikan-Nya kepada mereka dan tumbuh-tumbuhan di padang kepada setiap orang.

(Za. 10:1)

Keinginan untuk menjadi kaya dan sukses dalam bisnis membuat keluarga Le Domas mengikat perjanjian dengan iblis. Sebagai gantinya, keluarga Le Domas harus mengorbankan salah satu dari anggota keluarganya untuk dipersembahan kepada iblis dalam bentuk permainan yang bisa merenggut nyawa. Tradisi ini terus mereka pelihara sampai akhirnya Grace, anggota terbaru dalam keluarga Le Domas melakukan perlawanan dan mengakhiri tradisi keluarga Le Domas. Itulah kisah dalam film berjudul “Ready or Not” yang dirilis pada tahun 2019. Film fiksi tersebut hendak menggambarkan manusia yang meminta tetapi bukan kepada Tuhan.

Bangsa Yehuda juga pernah melakukan hal serupa. Mereka meminta petunjuk dan pertolongan bukan kepada Tuhan. Nabi Zakharia mengingatkan kepada mereka bahwa “… apa yang dikatakan oleh terafim adalah jahat, dan yang dilihat oleh juru-juru tenung adalah dusta, dan mimpi-mimpi yang disebutkan mereka adalah hampa…” (ay. 2). Hal ini menunjukkan bukti-bukti ketidaktaatan bangsa Yehuda kepada Tuhan. Oleh sebab itu, Nabi Zakharia memberikan teguran kepada mereka agar kembali setia kepada Tuhan. Mintalah pertolongan, seperti minta turunnya hujan, hanya kepada Tuhan saja.

Youth, kita diingatkan untuk meminta hanya kepada Tuhan, bukan kepada berhala-berhala lainnya. Apabila keinginan kita itu sesuai dengan kehendak-Nya, pasti akan dikabulkan-Nya. Selain meminta hanya kepada Tuhan, kita juga harus meminta hati yang rela untuk menerima jawaban-Nya. Dengan demikian, kita akan setia mengikuti cara Tuhan dan percaya pada pemberian-Nya.

1. Mengapa bangsa Yehuda meminta sesuatu bukan kepada Tuhan?
2. Apa yang sering kita minta kepada Tuhan?

Pokok Doa: Kesetiaan untuk meminta kepada Tuhan.