Yesaya 37:1-38

“Oleh karen itu, beginilah firman TUHAN mengenai raja Asyur: Ia tidak akan masuk ke kota ini dan tidak akan melepaskan anak panahnya ke sini.”

(Yesaya 37:33)

Teens, ada sebuah akronim yang sangat menarik yaitu PUSH. Pray Until Something Happens atau tetaplah berdoa sampai Tuhan memberikan jawaban. Namun, jawaban apa yang kita tunggu? Sering kali kita berdoa agar Tuhan mengabulkan kehendak kita. Apabila jawaban tersebut tidak sesuai dengan kehendak kita, maka kita marah dan kecewa kepada Tuhan. Perlu kita mengerti bahwa pengabulan doa adalah hak dari Tuhan sehingga kita tidak bisa memaksa-Nya untuk mengabulkan doa kita. Jawaban Tuhan bisa saja berbeda dengan keinginan kita, tetapi percaya dan yakinlah bahwa jawaban Tuhan adalah yang terbaik.

Raja Hizkia mendapat ancaman dari raja Asyur, bahkan raja Asyur melecehkan TUHAN Allah Israel. Raja Asyur menyamakan Allah Israel dengan allah-allah lain, dan mengatakan bahwa Allah Israel tidak akan sanggup untuk melepaskan mereka dari kekuasaan Asyur. Mendengar hal tersebut, Raja Hizkia mengoyakkan pakaiannya sebagai tanda kehinaan diri, lalu memasuki Rumah Tuhan. Kemudian Raja Hizkia berdoa kepada Tuhan, menyampaikan perkataan dan perbuatan yang dilakukan raja Asyur kepada bangsa Israel. Doa Hizkia akhirnya dikabulkan dan Allah menjanjikan kepada Raja Hizkia bahwa raja Asyur tidak akan pernah memasuki Kota Yerusalem. Kekuasaan Tuhan dibuktikan dengan membunuh seratus delapan puluh lima ribu prajurit Asyur dan menyelamatkan Israel dari tangan Asyur

Teens, di tengah pergumulan kehidupan, kekuatan doa sangatlah penting. Melalui doa, kamu memohon kepada Allah yang mempunyai kekuasaan tidak terbatas. Namun, doa yang kamu sampaikan harus berkenan kepada Tuhan. Doa bukanlah kesempatan untuk memaksakan kehendak, tetapi kesediaan untuk menerima kehendak Tuhan. Ingatlah, jawaban Tuhan adalah yang terbaik untuk dirimu