… karena anugerah Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang ….

(1 Korintus 15:10)

Om Nikolaus bercerita kepada Didi dan Kiki tentang pengala- mannya belajar piano sampai menjadi pianis hebat. “Di, Ki, dulu Om tidak punya uang untuk les piano. Orangtua Om tidak sanggup membayar les piano. Namun, Om dapat kesempatan belajar piano di rumah pendeta. Guru Om adalah Pak Pendeta. Itulah awalnya Om belajar piano sampai akhirnya Om bisa seperti ini. Sungguh, semuanya adalah anugerah Tuhan semata. Om mau memakai kemampuan ini untuk melayani Tuhan.”

Adik-adik, anugerah artinya pemberian dari Tuhan. Tuhan memberikan anugerah-Nya secara cuma-cuma kepada kita. Seperti pengalaman Paulus, ia menyadari bahwa ia tidak layak disebut rasul karena telah menganiaya jemaat Tuhan. Namun, Tuhan sendiri memilih dan melayakkannya menjadi rasul. Mari kita membaca 1 Korintus 15:3-11! Inilah anugerah Tuhan bagi Paulus. Dahulu Paulus menganiaya pengikut Kristus, tetapi kemudian ia berubah menjadi seorang pekabar Injil Kristus.

Adik-adik, apa yang kalian syukuri sebagai pemberian Tuhan? Orang- tua, keluarga, makanan, minuman, sekolah, kecerdasan, sifat yang baik atau keterampilan? Apa pun yang kita miliki, belajarlah untuk bersyukur. Guna- kanlah semua pemberian Tuhan untuk melayani Tuhan dan mengasihi sesama.

Doa:    Bapa di Surga, puji syukur atas anugerah-Mu bagiku. Hari ini aku bisa bangun dan

            bernapas, semua itu karena anugerah-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.