Bacaan: 1 Samuel 2 : 21-25

Eli sudah tua sekali. Ia mendengar segala sesuatu yang dilakukan
anak-anaknya … Ia berkata … “Mengapa kamu melakukan hal-hal
seperti itu…”
(1 Samuel 2:22-23)

Kalau kita suka menanam pohon atau bunga-bunga di halaman rumah kita, selain memperhatikan ranting, daun, bunga, kita perlu juga memperhatikan akar tanaman. Akar sangat berguna bagi tanaman, bukan hanya untuk menunjang batang pohon, melainkan juga untuk menyerap air dan zat makanan yang diperlukan oleh pohon itu. Kalau sari makanan dan air yang diperlukan pohon dapat diserap baik oleh akar, maka pohon itu dapat tumbuh subur. Kalau akarnya tumbuh kuat, maka pohon itu juga akan kuat dan sanggup bertahan terhadap angin dan badai.

Sahabat Senior, Eli yang telah sangat tua melihat tindakan tidak terpuji yang dilakukan anak-anaknya. Eli sangat bersedih dan bertanya pada anak-anaknya mengapa mereka melakukan tindakan yang jahat? Pada usianya yang tua, Eli tetap mengingatkan anak-anaknya agar takut pada Tuhan. Hidup kita juga bagai tanaman yang perlu tumbuh menjadi pribadi yang baik dan kuat dalam menghadapi berbagai kesulitan hidup. Apa yang bisa membuat iman kita bertumbuh dan kuat? Firman Tuhan. Firman Tuhan dapat menolong kita menghadapi masalah keluarga, menolak pengaruh buruk lingkungan kita dan tetap berjalan dalam kebenaran. Ketika kita memiliki akar iman yang kuat, kita tidak mudah terpengaruh perbuatan yang menyesatkan. Kita juga terus mengingatkan keluarga agar memiliki akar yang kuat di dalam Tuhan.

DOA:
Tuhan, hidup ini tidak mudah, karena sering ada tiupan angin
kesulitan dan bahkan badai kehidupan menerpa kami. Tolonglah kami
untuk setia melakukan Firman Tuhan agar kami boleh tetap kuat
berpegang pada kebenaran-Mu. Amin.