Celakalah orang-orang yang merancang kedurjanaan
dan yang merencanakan kejahatan di tempat tidurnya ….
(Mikha 2:1)

Hari ini ada ujian Sejarah. Bimo yang biasanya malas belajar terlihat sangat percaya diri. Ia berbisik kepada Kiki, “Ki, aku yakin akan dapat nilai bagus, nih. Soalnya, kemarin di tempat lesku dibagikan bocoran jenis soal yang akan keluar di ujian.” Kiki pun mengingatkan Bimo, “Bim, itu enggak adil, lo. Saat ujian kamu seharusnya menggunakan kemampuanmu sendiri, bukannya melakukan kecurangan seperti itu. Itu tidak baik!”

Adik-adik, mari kita baca Mikha 2:1! Nabi Mikha menegur bangsa Israel dengan keras karena ketidakadilan yang mereka praktikkan. Mereka melakukan apa pun untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan meskipun itu adalah hal-hal yang jahat. Mereka tidak ragu-ragu merampok, merampas, menindas, dan melakukan banyak ketidakadilan pada sesamanya. Mereka dibutakan oleh keserakahan.

Adik-adik, bersikap adil adalah salah satu bentuk kasih dan ketaatan kepada Tuhan. Mulailah bersikap adil dengan tidak melakukan kecurangan, dan memperlakukan orang dengan sebagaimana mestinya. Itu yang Tuhan kehendaki untuk kita lakukan sebagai anak-anak Tuhan.

Doa:      Bapa di Surga, bantu aku untuk bisa bersikap adil kepada
            sesama. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.