BERAKAR KUAT
“… kami tidak akan memuja dewa tuanku,
dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu.”
(Daniel 3:18)
Kiki senang berjumpa dengan Om Hans. Setiap berjumpa dengan Kiki, Om Hans akan menyusun puzzle menjadi gambar dan memberi maknanya. Kali ini Om Hans menyusun puzzle menjadi gambar pohon dan akarnya. Om Hans kemudian berkata kepada Kiki, “Ki, gambar ini melukiskan iman yang teguh. Pohon menjadi kuat, tidak mudah goyah karena memiliki akar yang kuat. Jika iman kita kuat, kita tidak akan goyah walaupun dalam bahaya.”
Adik-adik, temanteman Daniel yakin Allah akan melepaskan mereka dari perapian yang menyala-nyala. Mari kita membaca Kitab Daniel 3:13-18! Sadrakh, Mesakh, dan Abednego tidak tunduk pada perintah Raja Nebukadnezar. Mereka tidak mau memuja dewa dan menyembah patung emas meskipun nyawa mereka terancam. Mereka tidak takut pada perapian yang menyala-nyala. Iman mereka kepada Allah berakar kuat dan tidak dapat digoyahkan. Mereka yakin Allah akan melepaskan mereka dari perapian yang menyala-nyala.
Adik-adik, miliki iman yang berakar kuat dengan tekun berdoa dan membaca Alkitab agar kita kuat menghadapi godaan. Yakinlah, Allah melindungi dan menjaga nyawa kita meskipun menemui tantangan. Pertolongan-Nya sungguh nyata.
Doa: Bapa di Surga, tolong aku memiliki iman yang teguh setiap
saat. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama