8
Oct

PENGGARAP KEBUN YANG JAHAT

Matius 21:33-46

“Tetapi ketika penggarap-penggarap itu melihat anaknya itu,
mereka berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris,
mari kita bunuh dia ….”
(Mat. 21:38)

 

 

 

Matius 21:45 menyebutkan reaksi para imam kepala dan orang Farisi terhadap perumpamaan Yesus, yaitu: “Mereka mengerti bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya.” Sebab, dalam perumpamaan itu Yesus berkata tentang para penggarap anggur yang menganiaya dan membunuh para hamba yang diutus oleh tuannya. Bahkan, mereka juga membunuh anak dari tuan pemilik anggur itu.

 

Maksud dari “para hamba yang diutus pemilik kebun anggur” itu adalah para nabi Allah. Sedangkan, arti “anak pemilik kebun anggur” adalah diri Yesus sendiri. Para imam kepala dan orang Farisi kelak akan menyalibkan Yesus. Akibatnya, Allah selaku pemilik kebun anggur menghukum para hamba yang jahat dan menyerahkan kebun anggur itu kepada “penggarap-penggarap lain” (Mat. 21:41). Penolakan kepada Kristus membawa dampak yang destruktif dalam sejarah kehidupan umat Israel. Pada tahun 70 kota Yerusalem dikepung dan dihancurkan oleh kekuatan Kerajaan Romawi. Sejak itu umat Israel menjadi diaspora di seluruh dunia.

 

Penolakan kepada Kristus bukan sekadar dalam bentuk pengakuan iman, melainkan utamanya melalui perilaku kita yang jahat. Saat mata batin kita buta dengan menganiaya dan memeras sesama sesungguhnya kita telah menjadi para penggarap kebun anggur yang jahat. Allah adalah Sang Pemilik kebun anggur, dan kita hanya sebagai penatalayan-Nya.

 

 

DOA:
Allah Yang Mahabaik, jadikanlah kami sebagai penatalayan yang bertanggung
jawab sehingga kami tidak merebut hak waris sesama. Amin.

 

Yes. 5:1-7; Mzm. 80:8-16; Flp. 3:4b-14; Mat. 21:33-46

Multiple Ajax Calendar

October 2023
S M T W T F S
« Sep   Nov »
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama