Matius 21:23-32

“Tetapi kemudian ia menyesal lalu pergi juga.“
(Mat. 21:30)

NATO adalah singkatan dari North Atlantic Treaty Organization, diterjemahkan sebagai Pakta Pertahanan Atlantik Utara. NATO adalah sebuah organisasi aliansi militer antar negaranegara di wilayah Eropa Utara yang didirikan pada tahun 1949 yang bertujuan untuk menekan pengaruh ideologi komunis dari Uni Soviet dan aliansinya, yaitu Pakta Warsawa pada era Perang Dingin. Bermula dari singkatan sebuah organisasi militer, NATO kini juga dipelesetkan sebagai singkatan dari No Action Talk Only, istilah yang ditujukan kepada orang-orang yang banyak omong, tetapi tidak ada aksinya alias omdo.

Berawal dari sikap para imam kepala serta tua-tua bangsa Yahudi yang mempertanyakan kuasa-Nya, Yesus balik bertanya melalui perumpamaan. Ada seorang ayah yang meminta dua orang anaknya untuk bekerja di kebun anggur. Anak yang sulung menjawab “ya”, tetapi ia tidak pergi. Anak bungsunya menjawab “tidak mau”, tetapi ia kemudian menyesal dan pergi juga. Melalui perumpamaan ini, Yesus bermaksud menegur para imam kepala yang munafik dalam perbuatan mereka. Menurut-Nya, pemungut cukai dan perempuan sundal yang percaya dan menyesal justru akan mendahului mereka masuk Kerajaan Allah.

Youth, ngomong itu memang gampang. Apa pun perintah Tuhan bisa dengan mudah dan cepat kita jawab “Ya”, “Oke”, “Mau”, “Siap”, tetapi apakah perbuatan kita sesuai dengan omongan kita? Yuk, berkomitmen dengan ucapan kita. Jangan sampai kita masuk grup NATO. Lebih baik tak usah diucapkan, tetapi dilakukan. Ingat, belum terlambat untuk menyesal dan segera berbuat!

1. Mengapa Yesus menegur imam kepala dan tua-tua Yahudi?
2. Apa yang membuat kita mudah masuk kategori NATO?

Pokok Doa: Sadar dan mau segera berbuat sesuai dengan perkataan.