Demikianlah mereka diserakkan TUHAN dari situ ke seluruh bumi, dan mereka berhenti mendirikan kota itu.

(Kejadian 11:8)

“Ma, tadi Lisa kasihan, deh!” kata Didi kepada Mama. “Apa yang terjadi dengan Lisa, Di?” tanya Mama kepada Didi. “Anita mengejek Lisa karena ibunya menitip makanan untuk dijual di kantin. Lisa menjadi sedih,” jawab Didi. “Mama ikut sedih mendengar perbuatan Anita terhadap Lisa,” ujar Mama kepada Didi.

Adik-adik, bagaimana perasaanmu ketika temanmu bersikap sombong? Tentu tidak suka, ya? Mari kita membaca Kejadian 11:1-9! Manusia membuat menara yang tinggi sekali untuk menunjukkan kehebatannya. Mereka membuat kota dengan menara yang tinggi sekali agar mereka dapat tinggal di satu tempat dan berbahasa yang sama. Tuhan tidak suka dengan kesombongan mereka. Tuhan pun menghancurkan menara itu. Kemudian Ia menyerakkan mereka dan mengacaubalaukan bahasa mereka sehingga mereka tersebar ke segala tempat dengan bahasa yang berbeda-beda.

Adik-adik, yuk kita belajar menjadi anak yang tidak sombong! Sebab, Tuhan akan menghancurkan segala sesuatu yang kita sombongkan. Jika kita sombong, kita juga tidak akan mempunyai banyak teman.

Doa:

Bapa di Surga, tolong aku supaya bisa menjadi anak yang tidak sombong. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.