Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya kepada mereka.

(Kejadian 3:21)

“Ma, hari ini Ibu Lina tidak sedih lagi ketika mengajar. Ia memaafkan Andi yang tidak mengerjakan PR Matematika, bahkan menolong Andi cara mengerjakan soal Matematika yang tidak ia mengerti,” cerita Didi sesampainya di rumah kepada Mama.

Adik-adik, Allah juga selalu mengasihi. Kasih-Nya tidak pernah berubah. Mari kita membaca Kejadian 3:8-11, 21-24! Alangkah terkejutnya manusia setelah makan buah yang di tengah taman Eden itu. Mereka malu karena ternyata mereka telanjang. Mereka juga takut kepada Allah sehingga mereka bersembunyi. Namun, Allah tahu mereka telah makan buah yang dilarang-Nya. Ia memberikan hukuman pada ular dan manusia. Walaupun demikian, Allah tetap mengasihi manusia dengan membuat pakaian untuk mereka. Bahkan, mereka tidak dihukum mati, tetapi diusir dari taman Eden.

Adik-adik, Allah selalu mengasihi kita. Ia mengampuni ketika kita tidak taat. Yuk kita berterima kasih kepada Allah dengan selalu taat pada setiap perintah-Nya!

Doa:

Bapa di Surga, terima kasih untuk kasih-Mu yang tidak pernah berubah, meskipun kami melakukan kesalahan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.