WAKTU BERDIAM DIRI SEJENAK
Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan merenungkannya.
(Lukas 2:19)
Merry dan Fanny tidak bertegur sapa sudah beberapa minggu. Merry menganggap Fanny tidak mau menyapanya, demikian pula sebaliknya. Kiki pun berniat untuk mendamaikan keduanya. Kiki mengajak Merry dan Fanny untuk merenungkan sejenak persahabatan mereka selama ini.
Adik-adik, di dalam Alkitab juga ada tokoh yang berdiam diri saat menghadapi masalah dalam hidupnya. Mari kita membaca Lukas 2:19! Ketika Maria menghadapi pergumulan tentang kelahiran Yesus, ia berdiam diri. Maria merenungkan segala peristiwa yang dialaminya untuk kemudian melihat pekerjaan Tuhan di dalam hidupnya.
Adik-adik, kadang kala kita butuh waktu untuk berdiam diri sejenak. Berdiam diri untuk merenungkan peristiwa yang terjadi dalam hidup kita. Merenungkan artinya berpikir lebih dalam tentang segala hal yang terjadi. Kemudian merenungkan karya Tuhan melalui peristiwa itu, juga mengevaluasi perbuatan kita. Tuhan menolong kita dalam setiap perenungan yang kita lakukan.
Doa:
Bapa di Surga, aku mau merenungkan kebaikan dan kasih-Mu yang kurasakan dalam hidupku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama