Matius 10:5-15

“… pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.”

(Mat. 10:6)

 

 

Adoniram Judson adalah orang Amerika pertama yang menginjili ke luar Amerika. Yang menarik adalah ia memilih Myanmar sebagai tujuan misinya. Teman-temannya memperingatkannya agar tidak pergi ke Myanmar sebab negeri itu sangat terisolasi. Juga, di sana banyak wabah, khususnya wabah malaria. Namun, Judson telah berbulat hati sebab di sana Injil belum diberitakan. Demi mencari domba-domba Allah yang terhilang, Judson rela mempertaruhkan nyawanya.

 

Yesus menggambarkan umat-Nya sebagai kawanan domba. Dari antara kawanan domba ini, sebagian disebut-Nya “hilang”. Mereka hilang karena lost contact dengan Tuhannya. Mereka terlena dengan dunia ini. Iman mereka tidak terbina. Mereka mungkin sedang terjerat sakit penyakit dan tersesat dalam mencari penyembuhan. Mereka mungkin sedang kalut di dalam kedukaan. Mereka mungkin terjebak di dalam dosa, kutukan, dan kenajisan. Mereka dihasut dan dikuasai setan-setan dan sebagainya. Orang-orang inilah yang harus dicari dan diselamatkan murid-murid Yesus. Demi mencapai misi ini, para murid harus fokus; jangan pusing dengan uang, makanan, dan pakaian. Sebaliknya, mereka harus mengasihi jiwa-jiwa itu dan memenangkannya bagi Kristus. Caranya? Kunjungi, hidup bersama, dan didik dalam kebenaran firman Tuhan.

 

Youth, ada banyak orang terhilang seperti di atas di sekitar kita. Mereka kalut dan tersesat. Mereka mungkin sedang putus asa dan gentar tanpa pengharapan, entah karena sakit, gagal, bangkrut, ditolak, atau salah jalan di dalam dosa-dosa. Carilah dan temuilah mereka. Hiburlah dan kuatkanlah hati mereka. Ajak mereka kembali kepada Tuhan agar hidup mereka dipulihkan.

 

1. Dalam hal-hal apa para murid diminta untuk tidak memusingkan diri?

2. Siapa orang yang Anda rasa sangat butuh kehadiran dan support Anda saat ini?

 

 

Pokok Doa:

Kemauan untuk membantu orang-orang yang kesusahan.