BUAH KETAATAN
Kata Maria: “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu.”
(Lukas 1:38)
Hari ini diadakan ujian akhir semester. Semua siswa diwajibkan untuk mengirimkan jawaban dengan menyertakan foto ke grup WA kelas hingga pukul 14.00. Kiki sedang sakit sehingga sulit untuk mengerjakan ujian itu. Namun, ia mau tetap berusaha untuk mematuhi ketentuan yang diberikan oleh gurunya.
Adik-adik, untuk bisa terus taat memang harus berkorban banyak hal. Kiki tetap taat, walau harus mengorbankan waktu istirahatnya saat sakit. Maria, ibu Yesus juga seorang yang taat. Mari kita baca Lukas 1:26-38! Maria taat menerima kehendak Allah yang disampaikan oleh malaikat Gabriel. Maria dipakai Allah untuk menjadi alat bagi lahirnya Juruselamat manusia. Maria mengorbankan keinginan-keinginannya demi taat pada Allah. Ketaatan Maria membawa dampak besar, yaitu keselamatan manusia atas dosa-dosanya.
Adik-adik, ketaatan kepada Allah yang sungguh-sungguh akan membawa dampak bagi kita dan sesama. Mari kita mulai taat dari hal-hal sederhana, misalnya tekun belajar dan menghormati orangtua.
Doa:
Bapa di Surga, ajarlah aku untuk selalu menaati perintah-Mu dalam hidupku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama