HIDUP BERSAMA
Mazmur 133
Sungguh alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
(Mzm. 133:1)
Pada tahun 1996 ada sebuah sinetron yang mengisahkan seorang ayah mengalami kebangkrutan. Karena hal itu, ia harus berpindah dari rumah yang tadinya sangat mewah ke rumah yang sangat sederhana bersama dengan istri dan ketiga anaknya. Di tengah keadaan yang tak mudah itulah mereka menghadapi permasalahan hidup dengan mengandalkan kebersamaan. Sinetron tersebut berjudul “Keluarga Cemara”.
Kebersamaan dan kerukunan inilah yang juga disampaikan oleh Daud dalam teks Alkitab hari ini. Dituliskan, “Sungguh alangkah baiknya dan indahnya.” Keadaan baik dan indah inilah yang menjadi impian dan idaman tiap keluarga, yakni keluarga yang tidak terceraiberai dan tidak saling menyakiti. Di sini kita melihat bahwa bukanlah sebuah kebetulan Daud menuliskan pesan ini. Hal ini menunjukkan bahwa keadaan tercerai-berai dan saling menyakiti itu benar-benar nyata dalam kehidupan. Penyebab keadaan demikian adalah adanya masalah, pergumulan, dan persoalan yang terjadi dalam keluarga.
Youth, mungkin saat ini keluarga kita memiliki permasalahan yang belum terselesaikan. Meski dalam keadaan yang demikian, pandanglah permasalahan yang sedang dialami sebagai sarana untuk menyatukan keluarga kita. Justru permasalahan tersebut merupakan tantangan agar kita bisa membangun kerukunan dengan bersandar pada firman Tuhan. Dengan demikian, sama seperti kisah sinetron “Keluarga Cemara” tadi, keluarga kita justru akan dipanggil untuk menjadi kesaksian. Meski dalam permasalahan, kita tetap diam bersama dengan rukun.
1. Apa yang membuat keluarga tercerai-berai dan tidak rukun?
2. Apakah kesulitan yang dihadapi ketika memperjuangkan kebersamaan dan kerukunan dalam keluarga?
Pokok Doa:
Memelihara kerukunan dalam keluarga.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama