JANGAN MEMBANGKITKAN MURKA ALLAH
Yeremia 17:1-4
“… sebab dalam murka-Ku api telah mencetus yang akan menyala untuk selama-lamanya.”
(Yer. 17:4)
Menasihati teman agar ia mau berubah sering kali memerlukan kesabaran. Sebagai orang yang mengasihi teman tersebut, tentu kita berharap ia dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Namun, mungkin kita pernah ada dalam situasi yang sudah hampir atau bahkan putus asa karena ia tidak kunjung berubah.
Kita membatin, “Dia yang memiliki sikap kurang baik, kok aku yang repot dan pusing berharap dia berubah?”
Perilaku bangsa Israel sungguh membuat Allah menjadi murka. Mereka berpikir, sebagai umat pilihan yang sangat dikasihi Allah, Ia tidak akan tega menghukum mereka. Mereka lupa bahwa Allah yang mengasihi mereka tidak dapat dipermainkan. Allah memang sabar dan penuh kasih memahami dan menegur bangsa Israel. Dengan beragam cara, Allah terus berusaha memperingatkan hingga memberi hukuman agar bangsa Israel jera dan bertobat. Namun, bangsa Israel tidak kunjung bertobat. Sesaat setelah memohon ampun dan bertobat, mereka lalu kembali pada perilaku lama. Mereka sering goyah, mudah terpengaruh, dan berubah. Akibat perbuatan bangsa Israel ini, Allah pun menjadi sangat murka dan menghukum mereka.
Youth, perilaku bangsa Israel merupakan gambaran karakter manusia pada umumnya. Berkali-kali orang di sekitar kita dipakai Allah untuk menegur perilaku kita, tetapi tidak kita mendengarkan; sampai akhirnya, Allah menjadi murka kepada kita. Waspadalah supaya tidak mudah tergiur dan lebih memilih kenikmatan dunia yang bertentangan dengan Allah. Jangan membangkitkan murka Allah dengan perbuatan kita.
1. Mengapa Israel sulit sekali bertahan menjadi bangsa yang taat?
2. Pengalaman apa yang menyadarkan Anda dari dosa?
Pokok Doa : Berpegang teguh kepada Allah.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama