Tidak Lupa Akar
1 Raja-raja 5:1-18
“Dan ketahuilah, aku berpikir-pikir hendak mendirikan sebuah rumah bagi nama TUHAN, Allahku, seperti yang dijanjikan TUHAN kepada Daud, ayahku ….”
(1 Raja-raja 5:5)
Kamu masih ingat enggak cerita Malin Kundang? Walau sekarang banyak sekali konten yang menarik dari luar negeri, semoga kamu tidak lupa akan kisah-kisah rakyat dari dalam negeri, ya! Kisah Malin Kundang berasal dari Sumatra Barat. Awalnya, Malin Kundang dan ibunya tinggal di perkampungan nelayan. Mereka hidup sangat sederhana. Sang ibu sangat menyayangi Malin Kundang, anaknya. Sang ibu harus berjuang keras untuk mencukupi kebutuhan Malin Kundang dengan berjualan kue. Singkat cerita, Malin Kundang merantau dan berhasil mendapatkan kesuksesan. Sementara itu, sang ibu yang tinggal di desa tetap hidup dalam kesederhanaan. Bahkan, pakaiannya sampai compang-camping. Namun, saat Malin Kundang kembali ke desa, ia justru tidak mau mengakui ibunya yang sudah renta dan berpakaian compang-camping. Akhirnya, Malin Kundang mendapat hukuman karena durhaka terhadap orangtuanya.
Teks Alkitab kita hari ini mengisahkan Salomo yang sudah sukses menjadi raja. Namun, tidak seperti Malin Kundang, kesuksesan Salomo tidak membuatnya lupa akan asal-usulnya, terutama sejarah keluarganya. Salomo mengingat janji Tuhan kepada Daud, ayahnya. Semasa pemerintahan Daud, Bait Allah belum dapat dibangun karena Kerajaan Israel masih dikelilingi musuh. Namun, Tuhan berjanji kepada Daud bahwa keturunannya akan membangun Bait Suci bagi Allah (2Sam. 7:12-13). Salomo kemudian bekerja sama dengan Raja Hiram, sahabat ayahnya, sehingga Raja Hiram dapat menyediakan kayu aras dan kayu sanobar yang indah dan kuat untuk persiapan membangun Bait Suci.
Teens, godaan terbesar saat kita mencapai kesuksesan dan ketenaran adalah kita lupa pada akar kita, yakni keluarga dan bahkan Tuhan. Kami yakin suatu saat nanti kamu akan mencapai kesuksesan yang besar. Pada saat itu terjadi, jangan lupa pada akar kamu, ya!
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama