MENATAP KE DEPAN
… aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku ….
(Flp. 3:13)
Memang, pada bulan Januari, orang masih sering mengenang apa yang dialaminya pada tahun lalu, sambil menatap dan membayangkan apa yang akan dialaminya di tahun yang baru. Kehidupan kita saat ini adalah kesinambungan dari masa lalu kita. Kita masih sering mengucapkan kalimat, “Entah, kapan pandemi ini akan berlalu.” Kalimat ini menunjukkan bahwa kita masih terus mengingat bahwa sepanjang tahun lalu kita hidup di tengah pandemi, dan kita menatap ke masa yang akan datang dengan penuh tanda tanya.
Kadang-kadang sesuatu yang baru membuat hati kita penuh sukacita dan harapan. Ada yang sangat senang ketika memiliki barang baru, mungkin sepatu baru, televisi baru, atau tas baru. Dengan barang baru, kita berharap itu membuat hidup kita lebih nyaman dan menyenangkan. Kita membuang barang kita yang lama dan sudah lapuk atau rusak, ketika sudah ada barang yang baru. Tiap hari, Tuhan memberi berkat baru dan harapan baru. Karena itu, lupakan masa lalu yang tidak menyenangkan, yang mungkin membuat kita sakit hati. Sambutlah tahun yang baru ini dengan penuh pengharapan bahwa hari-hari di depan kita akan menyenangkan.
DOA :
Tuhan, sekalipun tahun lalu hidup kami kurang nyaman, kami bersyukur kepada-Mu, karena Engkau memberikan kekuatan untuk melaluinya. Kami akan menapaki tahun baru ini dengan harapan hanya kepada-Mu saja. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama