MENYIMPAN DEKORASI
Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!
(Mzm. 103:2)
Setelah Natal selesai, maka yang kita lakukan adalah membereskan segala pernak-pernik Natal. Pohon Natal dikembalikan ke dus tempat ia berada. Ornamen Natal diletakkan hati-hati dan disimpan kembali. Piring dan peralatan makan, serta taplak bercorak Natal pun disimpan. Berbagai dekorasi diturunkan dan dirapikan. Suasana akan kembali ke saat sebelum Natal. Tidak ada lagi hiasan atau dekorasi yang mengingatkan pada peristiwa Natal. Sampai kemudian Natal akan datang lagi pada tahun berikutnya.
Setelah Natal, lagu-lagu Natal akan berhenti dikumandangkan. Kisah para gembala dan malaikat, maupun Maria dan Bayi Natal, akan digantikan oleh kisah-kisah lain. Hidup akan kembali berjalan tanpa suasana Natal. Sekalipun suasana Natal berlalu, dan kita bersiap untuk tahun baru, namun kebaikan Tuhan tak akan berlalu. Kisah damai sejahtera dan kabar sukacita tetap akan mengiringi kehidupan kita ke depan. Beritanya terus menggema dalam hati kita, mengingatkan kita akan kebaikan Tuhan. Karena itu, dalam sepanjang kehidupan yang kita jalani, kiranya kita terus mengingat kebaikan Tuhan bagi kita. Kebaikan yang telah Ia nyatakan dalam sukacita dan pengharapan Natal. Juga, kebaikan dalam setiap perbuatan kasih-Nya kepada kita.
DOA :
Tuhan, kami hendak mengingat dan bersyukur atas semua kebaikan-Mu kepada kami. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama