PENOLONGKU ITU TUHAN
Aku melayangkan mataku ke gunung-gunung; dari manakah akan datang pertolonganku? Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi.
(Mzm. 121:1-2)
Apakah Sobat Lansia pernah mendaki gunung, mungkin di masa muda dulu? Jika ditanya kepada orang yang suka mendaki gunung, apa sih asyiknya naik gunung, sudah naik setengah mati capainya, lalu turun lagi, maka kebanyakan pendaki gunung akan mengatakan bahwa ada perasaan luar biasa yang tak terkatakan ketika sudah sampai di puncak gunung dan melihat indahnya pemandangan dan mengakui dahsyatnya kuasa Tuhan yang telah menciptakan alam semesta, termasuk gunung-gunung. Ketika sudah di puncak, rasanya ingin berlama-lama, tidak mau cepat-cepat turun agar puas menikmatinya. Kalaupun akhirnya turun, dengan rasa bahagia, rasa lelah tidak lagi terasa.
Pemazmur juga mengakui kedahsyatan Tuhan yang menciptakan langit dan bumi. Ia melayangkan matanya ke gunung-gunung tinggi dan meyakini bahwa pertolongan akan datang dari Tuhan. Ketika kita sendirian dan menatap kedahsyatan alam, maka kita merasa tak berdaya. Namun, di pihak lain, kita diajak untuk mengakui kuasa dan kedahsyatan Tuhan yang tak terbatas. Oleh karena itu, janganlah menjadi lemah dan putus asa di tengah segala persoalan, karena Tuhan Yang Mahadahsyat akan menolong kita. Ia pencipta langit bumi
yang sanggup bertindak bagi kita.
DOA :
Ya Tuhan, sadarkan kami untuk senantiasa mengagumi kebesaran-Mu yang mengatasi segala sesuatu sehingga kami tidak menjadi lemah dan kehilangan harapan. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama