AKU TEKUN BELAJAR
Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.
(Ibrani 10:36)
“Mengapa wajahmu murung, Bimo?” tanya Kiki. “Aku bosan, Ki. Setiap
hari aku diingatkan untuk belajar oleh Mama di rumah. Begitu juga oleh guru di sekolah,” jawab Bimo kepada Kiki. “Bimo, apa yang mereka sampaikan itu benar. Kita memang harus tekun belajar. Oleh karena itu, orangtua kita dan guru mengingatkan kita untuk belajar,” kata Kiki. Kiki mengingat percakapan dengan Bimo sambil merasa kangen, karena sudah setahun lebih tidak belajar di sekolah.
Adik-adik, benar yang dikatakan Kiki! Mari kita baca Ibrani 10:35-36! Dari ayat yang kita baca, kita diminta untuk tekun. Tekun berarti pantang menyerah dan sabar. Ketika kita tekun belajar, maka kita akan menerima hasil yang terbaik.
Adik-adik, ayo kita menjadi anak yang tekun belajar! Kalian punya cita-cita, kan? Jika kalian tekun, maka kalian akan dapat mencapai cita-cita. Tuhan pasti senang melihat kalian menjadi anak yang tekun belajar.
Doa :
Bapa di Surga, tolonglah aku untuk menjadi anak yang tekun belajar, agar aku dapat mencapai hasil yang baik, termasuk cita-citaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama