TUHANLAH PENOLONGKU
Sekalipun aku jatuh, aku akan bangun pula,
sekalipun aku duduk dalam gelap, TUHAN akan menjadi terangku.
(Mikha 7:8)
Didi dan Kiki janjian main sepeda bersama sore ini. Tiba di depan rumah Kiki, Didi membunyikan bel sepeda dan memanggil Kiki. “Mana sepedamu? Ayo, sudah kesorean, nih!” kata Didi melihat Kiki keluar rumah tanpa sepeda. “Sepedaku rusak, rantainya copot,” jawab Kiki sedih kepada Didi. Didi segera turun dari sepeda dan memasang kunci sepeda, lalu masuk ke rumah Kiki. “Coba aku bantu memperbaikinya, Ki,” kata Didi kepada Kiki. Dengan senang hati Kiki mengajak Didi melihat sepedanya yang rusak.
Adik-adik, sebagai anak Tuhan, kita mencari cara yang benar ketika menghadapi masalah. Tuhan akan menolong kita melalui cara tersebut. Mari kita membaca Kitab Mikha 7:7-8! Ketika bangsa Israel hidup di negeri asing, bangsa Israel diperlakukan tidak adil dan direndahkan oleh bangsa lain. Nabi Mikha memberikan semangat untuk tidak menyerah, apalagi berputus asa. Tetap percaya bahwa Tuhan akan menolong mereka.
Adik-adik, yuk kita katakan bahwa Tuhan adalah penolongku!
Doa: Bapa di Surga, di saat aku kesulitan, Engkaulah penolongku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama