PELUANG
Lalu Daud memasukkan tangannya dalam kantungnya,
diambilnyalah sebuah batu dari dalamnya, diumbannya, maka
kenalah dahi orang Filistin itu ….
(1Sam. 17:49)
Daud merasa tertantang mendengar bangsanya dicemooh oleh Goliat, orang Filistin yang bertubuh tinggi seperti raksasa. Tak ada orang Israel yang berani menghadapinya dan menjawab tantangannya. Melihat postur tubuhnya saja sudah ngeri. Tetapi Daud yang masih muda, yang memiliki hubungan akrab dengan Tuhan, tidak merasa gentar. Ia yakin, Tuhan yang selalu menolong dia, akan menyertai niat baiknya. Dalam satu kesempatan yang baik, ia mengambil batu dari kantungnya dan diumbankan pada Goliat, tepat mengenai dahinya dan Goliat mati. Daud melihat suatu peluang yang Tuhan berikan. Ia memang tak dapat melawan dengan senjata perang, tetapi apa yang ia miliki dan mampu ia lakukan, telah menjadi kesempatan untuk menang.
Mungkin kita juga pernah mengalami kesulitan dan jalan buntu. Bahkan kita merasa mustahil untuk mengatasi masalah kita. Kita merasa tidak punya teman yang dapat menolong kita. Dengan mengandalkan Tuhan, kita akan memiliki hikmat dan akan menemukan peluang yang Tuhan berikan. Orang yang mau berusaha tidak lari dari masalah serta mengandalkan pimpinan Tuhan akan melihat peluang yang Tuhan berikan. Gunakan peluang tepat waktu, dan kita akan mendapatkan kemenangan dari Tuhan.
DOA:
Tuhan, kadang-kadang kami kurang dapat menggunakan peluang
yang Tuhan telah sediakan, sehingga peluang atau kesempatan lewat
dari hidup kami. Tolong kami untuk bertindak tepat pada waktu Tuhan.
Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama