BERUSAHA BERDAMAI
“… berusahalah berdamai dengan dia ….”
(Lukas 12:58)
Didi membujuk Bandi agar mau meminta maaf kepada Edo. Didi berkata bahwa Bandi akan mendapat hukuman berat, karena sudah membuat Edo menangis. Jika mereka berdamai, mungkin masalah mereka tidak perlu sampai kepada kepala sekolah. Tetapi, Bandi menolak sehingga akhirnya dia dihukum.
Adik-adik, apa yang akan terjadi ketika kita meneruskan permusuhan dan tidak mau berdamai? Mari kita membaca Lukas 12:54-58! Tuhan Yesus mengatakan bahwa sama seperti kita membaca tanda-tanda alam, demikian juga kita dapat memastikan apa yang akan terjadi jika kita tidak mau berdamai. Akan ada banyak kesusahan dan penderitaan yang kita alami. Oleh karena itu, berusahalah berdamai dengan musuh kita. Salah satu kunci yang diperlukan untuk berdamai adalah kerendahan hati.
Adik-adik, mari kita mengupayakan perdamaian. Apabila ada masalah dengan teman atau saudara kita, berusahalah berdamai.
Doa: Bapa Surgawi, ajar aku untuk rendah hati, sehingga aku dapat mengusahakan perdamaian. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama