BERJALAN LEBIH JAUH
Lukas 24:13-35
“Bukankah hati kita berkobar-kobar,
ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan
dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?”
(Lukas 24:32)
“Jika ‘kau ingin berjalan dengan cepat, berjalanlah seorang diri, tetapi jika ‘kau ingin berjalan lebih jauh, berjalanlah bersama-sama,” kata pepatah dari Afrika. Pepatah itu ingin menegaskan pentingnya kehadiran teman seperjalanan, teman yang memberikan daya dorong lebih kuat untuk menempuh jarak yang lebih jauh. Dengan bersama teman, bisa saja perjalanannya menjadi lebih lambat, tetapi jarak yang ditempuh bisa makin jauh dan, tentu saja, akan ada lebih banyak cerita yang bisa menjadikan perjalanan makin bermakna.
Dua orang murid sedang berjalan menuju Emaus. Mereka berjalan dengan muka murung karena Yesus telah wafat dan dikuburkan, bahkan jenazah-Nya menghilang tanpa jejak. Lalu, Yesus berjalan bersama mereka. Yesus menjadi rekan seperjalanan mereka. Bahkan, Yesus menjelaskan isi Kitab Suci kepada mereka tentang maksud penderitaan Sang Mesias (ay. 26-27). Saat menjelang malam, Yesus singgah ke tempat mereka. Yesus memecahkan roti bagi mereka dan seketika itu terbukalah mata mereka, dan mereka pun mengenali Yesus. Akhirnya, mereka yang bermuram durja bergegas kembali ke Yerusalem dengan hati yang berkobar-kobar. Yesus, Sang Sahabat dalam perjalanan menemani mereka berjalan lebih jauh, bahkan membuat perjalanan itu makin bermakna. Mata mereka terbuka. Hati mereka berubah.
Teens, hidup ini bisa diibaratkan sebuah perjalanan. Kita membutuhkan rekan seperjalanan untuk mendorong kita berjalan lebih jauh lagi. Bukan hanya soal jarak, melainkan juga soal makna hidup. Yesus membuka mata dua sahabat yang sedang berduka itu. Jadikanlah Yesus kawan seperjalanan dalam hidup kita, maka Ia pun akan membuka mata kita mengenai banyak hal sehingga hidup kita lebih bermakna. Kita pun diajak untuk menjadi sahabat bagi yang lain sehingga dengan hadirnya kita, hidup orang lain menjadi lebih bermakna.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama