ENDANG DITOLAK
“Tetapi sekarang kamu menolak Allahmu yang menyelamatkan kamu
dari segala malapetaka dan kesusahanmu ….”
(1 Samuel 10:19)
Suatu hari, di dalam kelas terjadi keributan antara Ria dan Endang. Ria berkata buruk di depan Endang. “Jauh-jauh deh Endang, jangan suka ngajarin aku!” kata Ria. “Maaf ya Ria, aku hanya ingin membantumu,” jawab Endang. Ria kemudian meninggalkan Endang. Ia bersikap demikian karena sebenarnya ia iri terhadap Endang.
Adik-adik, mari kita membaca 1 Samuel 10:17-19! Samuel mengingatkan bangsa Israel bahwa permintaan mereka agar seorang manusia diangkat menjadi raja atas mereka, sesungguhnya adalah tindakan menolak Tuhan. Ya, Tuhan yang sangat mengasihi dan telah berulang kali menolong mereka, ditolak. Meski begitu, Tuhan tetap mengasihi bangsa Israel dan mengizinkan bangsa Israel memiliki seorang raja.
Bagaimana perasaan Adik-adik ketika ingin berbuat baik kepada teman, tetapi perbuatan baik itu justru ditolak? Tuhan mengajarkan kita supaya tidak cepat marah saat ditolak, melainkan belajar menerima penolakan orang lain kepada kita dengan penuh kesabaran. Jangan berhenti berbuat baik, meskipun ditolak ya!
Doa: Bapa di Surga, berikanlah aku kesabaran saat mengalami penolakan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama