“Jikalau Aku menghendaki supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang,

itu bukan urusanmu.”

(Yoh. 21:23)

Betapa senangnya murid-murid Yesus setelah kebangkitan-Nya. Mereka menginginkan Yesus selalu bersama mereka seperti sebelumnya. Mereka masih belum paham bahwa Yesus tidak akan bersama mereka lagi secara fisik. Pikiran para murid sama seperti kita yang hidup di masa kini. Jika kita memiliki kenangan dengan orang-orang yang kita kasihi, kita akan ingin untuk berlama-lama bersama dengan orang tersebut. Namun, kalau kita hanya terjebak dengan kenangan indah masa lalu, maka kita tidak akan mampu melakukan banyak hal yang ingin kita raih dan peroleh.

Harapan murid-murid untuk terus bersama Yesus memang dilandasi niat baik, namun Yesus tahu yang lebih baik. Kebersamaan- Nya dengan murid-murid-Nya setelah kebangkitan-Nya adalah untuk mempersiapkan mereka meneruskan Kabar Baik kepada mereka yang belum menerima-Nya. Setelah Yesus meninggalkan dunia ini, para murid memiliki tugas dan tanggung jawab yang baru. Sobat Lansia, sama seperti murid-murid yang diberi tanggung jawab, kita pun saat ini diutus untuk mewartakan Kabar Baik itu. Kita tidak boleh menahan Yesus untuk kita sendiri saja. Melainkan kita harus melepaskan dan membagikan Dia kepada orang-orang di sekitar kita.

DOA:

Tuhan, mampukan kami agar dapat meneruskan Kabar Baik

kepada mereka yang belum mengenal-Mu. Amin.