BERGANTUNG PADA ALLAH
Amsal 3:1-35
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu,
dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
(Amsal 3:5)
Suatu kali ada seorang siswa SMA yang berkata bahwa ia tidak butuh Tuhan. Bahkan ia mengatakan, untuk hidupnya ia harus berusaha sendiri tanpa minta pertolongan Tuhan. Mengapa ia mengatakan demikian? Ia kecewa karena berbagai peristiwa yang menimpa dirinya. Mulai dari kehilangan ibu yang ia cintai dan juga kegagalannya masuk ke universitas yang ia inginkan. Dalam percakapan saya dengannya, saya berkata, “Kalau kamu nggak butuh Tuhan, itu sama dengan kamu mau bernapas tapi kamu bilang nggak butuh udara.” Dia cukup tersentak dengan kata-kata saya, dan akhirnya percakapan kami sampai pada bagaimana ia bisa merespons segala peristiwa dalam hidupnya dengan benar.
Bagian Amsal yang hari ini kita baca mengingatkan tentang bagaimana sebenarnya kita harus menjalani hidup dengan berhikmat. Orang berhikmat pastinya akan memiliki hubungan pribadi yang baik dengan Tuhan. Hubungan baik dengan Tuhan akan menolong orang berhikmat untuk memaknai perjalanan hidupnya dengan baik. Bahkan, penulis Amsal berkata bahwa berkat Tuhan akan dinikmati orang yang hidup bergantung pada Tuhan. Berkat-berkat-Nya adalah sebagai berikut: panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera, mendapat kasih dan penghargaan dari Allah dan manusia, jalan kita diluruskan, dan lumbung-lumbung kita akan diisi penuh sampai melimpah-limpah.
Jadi, hari gini masih nggak butuh Tuhan? Lalu, apa yang kamu nikmati hari ini apakah hasil usahamu sendiri? Amsal mengingatkan lho: “Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.” Percaya deh, nggak akan nyesel kalau ikut Tuhan! Dia tahu yang terbaik buat kamu dan yang kamu butuhkan, bukan yang kamu inginkan. Bergantunglah pada Dia!
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama