MENCARI WAJAH TUHAN
Mazmur 27:7-14
… maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN.
(Mzm. 27:8)
Tampaknya, setiap orang memiliki idola atau sosok kebanggaan. Idola tersebut bisa orangtua, artis, pejabat, guru, pembimbing rohani atau sahabat karib sendiri. Orang yang kita banggakan atau idolakan biasanya juga kita rindukan. Kita rindu melihat wajahnya. Kita rindu untuk berbicara dengannya. Kita rindu bisa belajar darinya dan menjadi seperti dirinya. Karena nge-fans, orang suka menyimpan barang atau foto sosok yang diidolakan. Foto atau barang tersebut dianggap sebagai pelepas rindu pada orang yang diidolakan.
Pada bacaan ini, kita merasakan betapa rindunya Daud terhadap Tuhan. Ia terus berseru kepada Tuhan dan berharap Ia menyatakan diri kepadanya. Ia juga menuruti perintah TUHAN, “Carilah wajah-Ku.” Daud mencari-Nya dan berharap Tuhan tidak menyembunyikan wajah-Nya. Inilah inti seluruh penyembahan rohani kita, yakni menemukan wajah Tuhan. Artinya, kita rindu Tuhan berkenan kepada kita, menemui kita dan menggenapi kehendak-Nya atas kita. Seluruh ibadah dan doa kita tertuju pada satu hal ini: mengalami perjumpaan dengan Tuhan. Di dalam perjumpaan inilah kita memperoleh kekuatan, merasakan kedamaian, mendapatkan penghiburan dan mengalami perlindungan Tuhan.
Youth, banyak orang menjalani ibadah dan doa sekadar rutinitas, formalitas dan penuh kemunafikan. Mereka beribadah dan berdoa, tetapi tetap (merasa) jauh dari Tuhan. Hidup mereka tetap hampa. Pengalaman iman mereka kosong. Sungguhkah mereka mencari wajah Tuhan? Carilah Tuhan dan perkenanan-Nya, beribadahlah kepada-Nya dengan sungguh-sungguh. Minta Ia berkenan atasmu dan menggenapi rencana-Nya bagimu.
- Apakah yang dimaksud Daud dengan “mencari wajah Tuhan”?
- Adakah pengalaman iman yang membuatmu demikian dekat dengan Tuhan?
Pokok Doa: Agar Tuhan menambahkan pengalaman iman bersama-Nya.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama