HAUS BERKAT TUHAN
Kejadian 27:30-38
“Berkatilah aku ini juga, ya bapa!”
(Kej. 27:34)
Dalam ensiklik Laborem Exercens – “Dengan Bekerja” (1981), Paus Yohanes Paulus II menilai bekerja sebagai: Peluh-keringat dan jerih-pedih … mau tak mau mengiringi kerja, membuka bagi umat Kristiani … peluang untuk penuh kasih berperan serta dalam karya Kristus. Dengan menanggung jerih-payah kerja dalam persatuan dengan Kristus … manusia bekerjasama dengan Putra Allah demi penebusan umat manusia.” Bekerja adalah upaya mengiring Tuhan, meraih berkat Tuhan dan bekerja bersama Tuhan demi kemajuan manusia.
Banyak orang menilai Esau seorang yang sangat ceroboh. Ia dinilai terlalu meremehkan perkara rohani, seperti hak kesulungan yang ditukarnya dengan semangkuk sup kacang merah. Esau lalu dihukum, dengan membenarkan Yakub merebut berkat kesulungan kakaknya dalam sebuah penyamaran. Akan tetapi, faktanya Esau tidak sebodoh itu. Jauh di dalam hatinya, Esau merasa haus akan berkat Tuhan. Itu sebabnya, Esau menangis dan meraung-raung keras setelah sadar tertipu lagi oleh Yakub. Hatinya pedih. Ia marah pada Yakub. Ia tidak rela berkat, kebahagiaan dan masa depannya direbut darinya. Ia berharap dan memohon ayahnya masih memiliki berkat lainnya untuk diberikan kepadanya.
Youth, seberapa besar rasa hausmu pada berkat Tuhan? Berkat Tuhan itu mencakup kekayaan, keberhasilan, kebahagiaan, kehormatan, dan keselamatan di dalam Tuhan. Setiap orang tentu ingin hidupnya terberkati. Akan tetapi, tidak semua orang mencari dan mengejar itu dari dan dalam Tuhan. Banyak orang hanya bermalas-malasan. Lainnya hanya menunggu belas kasihan orang. Kejarlah berkat dari Tuhan dengan cara-cara yang Tuhan perkenan!
- Mengapa Esau menangis meraung-raung di hadapan ayahnya?
- Berkat apa sajakah yang begitu istimewa kamu terima dari Tuhan?
Pokok Doa: Kerinduan untuk terus diberkati oleh Tuhan sesuai rencana-Nya.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama