BAGAIMANA KITA BERDOA
“Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu,
mintalah apa saja yang kamu kehendaki,
dan kamu akan menerimanya.”
(Yoh. 15:7)
Kevin, seorang anak kecil, mengikuti lomba mobil balap mainan. Ternyata Kevin menang. Tentu ini membuat Kevin sangat senang karena menjadi juara. Saat pembagian hadiah ketua panitia bertanya, “Kevin, kamu pasti tadi berdoa supaya menang, bukan?” Kevin menjawab, “Tidak Pak, saya minta kepada Tuhan, supaya saya tidak menangis kalau saya kalah. Rasanya tidak baik meminta pada Tuhan untuk menolong mengalahkan orang lain.”
Sobat Lansia, setiap hari tentu kita berdoa. Apa yang kita doakan? Apakah kita juga memiliki hati yang bijaksana seperti Kevin? Apa kita berdoa untuk dapat menerima apa yang menjadi kehendak Tuhan? Atau doa kita sering untuk kepentingan kita sendiri? Bahkan memaksa Tuhan memberi apa yang kita inginkan? Ada yang sangat kesal dengan temannya yang telah menyakiti hatinya. Lalu ia berdoa agar Tuhan saja yang membalas kejahatan temannya. Kita selalu berharap agar Tuhan mengabulkan permohonan kita. Tetapi kita juga harus belajar mengetahui kehendak Tuhan, agar kita dapat berdoa sesuai dengan maksud dan kehendak Tuhan. Kita boleh mendoakan apa saja, tetapi juga belajar berdoa sesuai dengan firman Tuhan. Dengan makin memahami firman Tuhan kita akan makin bijak dalam berdoa.
DOA:
Tuhan, ajar kami untuk makin bijaksana dalam berdoa.
Berikan kami hati yang dapat mengerti kehendak Tuhan.
Bukan cuma berdoa untuk kepentingan diri sendiri,
tetapi untuk orang-orang di sekitar kami juga. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama