TULI ROHANI
Mazmur 29:1-11
Suara TUHAN penuh kekuatan, suara TUHAN penuh semarak.
(Mzm. 29:4)
Berapa banyak di antara kita yang terbiasa langsung menjalankan perintah orangtua? Kebanyakan orang suka mencari-cari alasan terlebih dulu sebelum menuruti orangtuanya. Atau, mungkin berpura-pura tuli, tidak mendengar orangtuanya. Perkataan orangtua dianggap sekadar angin lalu karena sudah terlalu biasa didengar. Padahal, lama-kelamaan hal tersebut bisa menjadi kebiasaan buruk. Kita tidak lagi peka mendengar suara mereka, apa lagi isi hati mereka.
Orang Kristen zaman now sering kali mengeluh betapa sulit mencari kehendak Allah. Banyaknya ragam suara di dalam hati membuat kita mengabaikan suara Allah. Padahal, dalam Mazmur 29 dikatakan bahwa suara Allah begitu dahsyat. Suara-Nya mampu menggetarkan alam semesta beserta isinya. Mazmur 29 ini ditulis oleh Daud saat terjadi badai besar; badai yang disertai guntur, kilat dan juga hujan. Akan tetapi, Daud meyakini bahwa Allah yang diagungkannya akan senantiasa menyertai. Di sinilah kita melihat bahwa Daud memiliki kepekaan dalam mencari kehendak Allah. Bahkan, di tengah kesulitan sekalipun, ia tanggap mendengar suara Tuhan. Tidak hanya sampai di situ, Daud juga mengakui kehebatan dan keagungan Tuhan. Karena itu, Daud merendahkan dirinya dan berserah penuh kepada Tuhan.
Youth, Allah bukannya tidak memiliki kehendak bagi kita. Kitalah yang mungkin tidak peka memahaminya. Mengapa? Kita terlalu sibuk mendengar manusia dan keinginan duniawi kita. Tetapi, jika kita memiliki hubungan yang erat dengan-Nya, kita pasti dapat mendengar suara-Nya. Oleh karena itu, jadikanlah Tuhan sebagai Rajamu dan dengarkan kehendak-Nya!
- Apa yang terjadi pada alam semesta dan isinya saat mendengar suara Allah?
- Menurutmu, apa kehendak Allah dalam hidupmu?
Pokok Doa: Peka mendengar kehendak Allah.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama